Bupati Bekasi Pastikan Seleksi Terbuka Jabatan Sekda Berjalan Transparan
Kabupaten Bekasi, Commentary – Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang memastikan proses seleksi terbuka jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) di Kabupaten Bekasi akan berlangsung secara transparan, objektif, dan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
Ia menegaskan, seluruh aparatur sipil negara (ASN) yang memenuhi persyaratan administratif akan memperoleh rekomendasi resmi dari Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) untuk mengikuti tahapan seleksi.
“Insha Allah akan saya tandatangani untuk semua calon kandidat, kalau memang itu menjadi bagian dari aturan,” tutur Ade, Rabu (8/10/2025).
Rekomendasi tersebut merupakan bagian dari poin ke-12 dalam ketentuan panitia seleksi (pansel), yakni mewajibkan peserta memperoleh persetujuan atau rekomendasi dari pejabat pembina kepegawaian, baik bagi ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bekasi maupun dari luar daerah.
Bupati Ade menekankan bahwa seleksi untuk jabatan strategis ini akan dilaksanakan dengan menjunjung tinggi asas transparansi, objektivitas, dan bebas dari praktik kolusi, korupsi, serta nepotisme (KKN).
“Kalau tidak sesuai ketentuan, ya tidak bisa dipaksakan. Semua harus sesuai aturan yang berlaku,” tegasnya.
Menurutnya, tahapan pendaftaran calon Sekda telah dimulai sejak Jumat (3/10) setelah kegiatan sosialisasi dan akan berakhir pada Jumat (17/10/2025). Proses seleksi ini terbuka bagi seluruh ASN yang memenuhi kualifikasi sesuai dengan regulasi nasional.
“Dibuka untuk semua, silakan daftar. Tapi tentu harus sesuai aturan. Karena ini menyangkut jabatan strategis, maka penting agar calon Sekda punya kesamaan visi dan ide dalam pembangunan daerah bersama kepala daerah,” ucapnya.
Bupati Ade menilai, jabatan Sekda memiliki peran vital dalam menggerakkan roda birokrasi daerah sekaligus menjadi penghubung antara kebijakan pemerintah dan kebutuhan masyarakat.
“Figur terpilih diharapkan memiliki rekam jejak kepemimpinan yang baik, integritas tinggi, serta kemampuan manajerial yang mumpuni,” katanya.
Dengan posisi yang sangat strategis tersebut, kepala daerah berharap proses seleksi ini dapat menghasilkan pejabat profesional dan berintegritas tinggi untuk memperkuat efektivitas pemerintahan di Kabupaten Bekasi.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Zudan Arif Fakrulloh menyampaikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan seleksi terbuka jabatan Sekda di Kabupaten Bekasi.
Ia berharap, para peserta dapat mempersiapkan diri secara matang, sementara panitia seleksi diminta menjalankan tugasnya secara objektif dalam menentukan kandidat terbaik.
“Pansel juga agar bisa memilih yang the best, cocok dengan kondisi Kabupaten Bekasi dan bisa mewujudkan visi-misi kepala daerah,” ujar Zudan.
