Kapolri dan Bupati Bekasi Hadiri Puncak Bakti Kesehatan di Polres Metro Bekasi
Kabupaten Bekasi, Commentary – Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Kepolisian Republik Indonesia menggelar kegiatan Puncak Bakti Kesehatan secara serentak di berbagai wilayah Indonesia, termasuk Kabupaten Bekasi.
Kegiatan yang dipusatkan di Aula Gedung Promoter Polres Metro Bekasi pada Senin (16/06/2025), dibuka langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, yang memberikan apresiasi atas kolaborasi antara Polri dan pemerintah daerah.
“Saya pertama-tama mengucapkan selamat Hari Bhayangkara ke-79. Mudah-mudahan kolaborasi Polri dan Pemerintah Kabupaten Bekasi bisa semakin sinergis dan menjadi pengayom bagi masyarakat Kabupaten Bekasi,” ujar Bupati Ade Kunang usai kegiatan.
Ia juga menyampaikan rasa syukur atas kehadiran para pejabat tinggi kepolisian, termasuk Kapolri dan Kapolda Metro Jaya.
“Alhamdulillah, kami bersyukur atas kedatangan Bapak Kapolri dan Kapolda Metro. Kami, Pemerintah Kabupaten Bekasi, selalu mendukung kegiatan TNI dan Polri sebagai bentuk gotong royong membangun Kabupaten Bekasi yang lebih baik,” tambahnya.
Kapolri Listyo Sigit dalam sambutannya mengungkapkan bahwa kegiatan bakti kesehatan ini telah berlangsung sejak 1 Juni hingga 1 Juli 2025 sebagai bagian dari peringatan Hari Bhayangkara. Ia menyampaikan bahwa secara nasional kegiatan ini melibatkan 145.900 peserta dari berbagai latar belakang.
“Puncak bakti kesehatan ini melibatkan sekitar 145.900 peserta secara nasional, dengan partisipasi dari berbagai kalangan, termasuk 1.600 penyandang disabilitas dan 38.904 pengemudi ojek online,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa kegiatan ini didukung oleh sekitar 5.700 tenaga kesehatan serta mencakup distribusi 68.311 paket sembako, 5.000 paket imunitas, dan alat bantu disabilitas seperti kursi roda, alat bantu dengar, kruk, serta tongkat tunanetra.
Khusus untuk wilayah Polres Metro Bekasi, disiapkan layanan kesehatan bagi 5.000 peserta, melibatkan 200 tenaga medis, serta pembagian 5.000 paket sembako dan 5.000 paket imunitas. Selain itu, bantuan alat bantu disabilitas juga disalurkan berupa 10 kursi roda, 2 alat bantu dengar, dan 2 kruk.
Kapolri mengapresiasi kerja sama dari semua pihak yang mendukung suksesnya kegiatan tersebut.
“Terima kasih kepada seluruh stakeholder, baik dari pemerintah daerah, TNI, maupun sektor swasta. Harapan kami, kegiatan ini dapat memberikan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan masyarakat secara menyeluruh,” tutupnya.