Renovasi Stadion Wibawa Mukti Meningkatkan Fasilitas Olahraga Kabupaten Bekasi
Kabupaten Bekasi, Commentary – Renovasi Stadion Wibawa Mukti di Kabupaten Bekasi, bagian dari proyek Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk memperbaiki 17 stadion di Indonesia, diharapkan dapat selesai pada November 2025.
Kepala Dinas Budaya, Pemuda, dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Bekasi, Iman Nugraha, mengungkapkan bahwa renovasi stadion sempat mengalami hambatan akibat bencana angin puting beliung pada Oktober 2024. Insiden tersebut menyebabkan kerusakan parah pada atap stadion, sehingga menghalangi pemanfaatan stadion secara maksimal.
“Stadion saat ini belum dapat digunakan secara optimal karena atapnya rusak. Untuk keselamatan penonton dan pemain, penggunaan stadion terbatas,” ujar Iman setelah mendampingi Bupati Bekasi dalam acara peresmian 17 stadion yang diselenggarakan Presiden RI, Prabowo Subianto, melalui zoom meeting di Stadion Wibawa Mukti, Senin (17/3/2025).
Iman menambahkan, pasca-kejadian, Pemerintah Kabupaten Bekasi telah dua kali mengajukan permohonan perbaikan atap kepada Kementerian PUPR. Namun, kementerian tidak dapat memenuhi permintaan tersebut karena anggaran renovasi yang sudah dialokasikan hanya mencakup perbaikan rumput, kursi penonton, dan fasilitas pendukung lainnya.
Sebagai solusi, Pemkab Bekasi mengalokasikan anggaran sebesar Rp15 miliar untuk perbaikan atap stadion melalui Disbudpora. “Mudah-mudahan, setelah Idulfitri, proses lelang bisa segera dilakukan. Alhamdulillah, tim anggaran dan badan anggaran Kabupaten Bekasi telah menyetujui pendanaan ini,” tambah Iman.
Iman juga menjelaskan bahwa untuk sementara, pengelolaan stadion akan tetap berada di bawah Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD). Namun, mereka akan terus berdiskusi dengan Bupati Bekasi untuk mempertimbangkan kemungkinan kerja sama dengan pihak ketiga.
“Jika dikelola oleh pihak ketiga, ada potensi peningkatan pendapatan daerah. Namun, fleksibilitas pemerintah dalam mengelola acara daerah bisa berkurang. Kami harus mempertimbangkan semua aspek, termasuk kepentingan mitra seperti Askab, KONI, dan NPCI,” jelas Iman.
Iman berharap setelah renovasi selesai, Stadion Wibawa Mukti akan kembali menjadi pilihan utama bagi klub-klub profesional seperti Persita, Persikabo, Persija, dan Maluku Utara United untuk latihan dan pertandingan.
Ia menegaskan, penyelesaian renovasi Stadion Wibawa Mukti diharapkan dapat meningkatkan fungsinya sebagai fasilitas olahraga yang representatif untuk kompetisi nasional maupun latihan klub profesional.
Pihaknya juga akan terus berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait untuk memastikan stadion ini dapat dimanfaatkan secara optimal tanpa mengabaikan kepentingan daerah.
Keputusan mengenai pengelolaan stadion, apakah tetap di bawah UPTD atau melibatkan pihak ketiga, akan dipertimbangkan secara matang agar stadion bisa berkontribusi maksimal terhadap pendapatan daerah sekaligus mendukung berbagai kegiatan olahraga lokal.
