Polisi Bongkar Produksi Air Galon Palsu di Setu Bekasi, Mengandung Bakteri Berbahaya

Kabupaten Bekasi, Commentary – Sebuah depot air isi ulang di wilayah Burangkeng, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, terbongkar memproduksi air galon bermerek Le Minerale palsu. Yang bikin miris, air yang dipakai ternyata berasal dari sumur bor ilegal dan terindikasi mengandung bakteri berbahaya.

Pelaku berinisial SST (40) ditangkap oleh polisi saat tengah menuangkan air tanah ke dalam galon bekas, hanya dengan saringan sederhana.

“Pelaku memproduksi sekitar 50 galon per hari dengan air tanah dari sumur bor tanpa izin. Air hanya disaring seadanya lalu dikemas ulang menggunakan galon, segel, dan label palsu bermerek Le Minerale,” ungkap Mustofa, Jum’at (23/05).

Praktik ilegal ini ternyata sudah dijalankan sejak tahun 2023. Pelaku memanfaatkan toko online untuk membeli perlengkapan palsu seperti galon bekas, tutup, dan label, yang hanya dihargai Rp2.500 per set. Air palsu ini lalu dijual ke warung-warung dengan harga Rp15.000 per galon—lebih murah dari harga produk asli yang berkisar Rp18.000 hingga Rp19.000.

“Usaha ilegal ini dijalankan pelaku selama dua tahun dengan bantuan dua orang karyawan. Omzetnya diperkirakan mencapai Rp70 juta sejak beroperasi,” kata dia.

Setelah dilakukan uji laboratorium, air yang digunakan pelaku terbukti mengandung bakteri Coliform dan Pseudomonas aeruginosa, dua mikroorganisme yang bisa membahayakan kesehatan bila diminum terus-menerus.

Dalam operasi penindakan, polisi menyita barang bukti berupa puluhan galon kosong, lima galon berisi air palsu, filter bekas, segel dan label tiruan, pompa air, serta toren penampungan berkapasitas 1.000 liter.

“Pelaku dijerat dengan Pasal 8 ayat (1) huruf a, d, dan e jo Pasal 62 ayat (1) UU No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, serta Pasal 140 jo Pasal 86 ayat (2) UU No. 18 Tahun 2012 tentang Pangan. Ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara dan denda hingga Rp4 miliar,” kata dia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *